Menggunakan Kutipan Siaran Pers: Praktik Terbaik dan Contoh
Diterbitkan: 2024-01-27Apakah Anda ingin membuat siaran pers Anda menonjol di dunia media yang kompetitif? Izinkan kami memperkenalkan Anda kepada sekutu yang berharga: kutipan siaran pers.
Cuplikan singkat ini bukan sekadar hiasan. Mereka dapat mengubah pengumuman Anda dari siaran pers lainnya menjadi berita halaman depan. Kutipan memanusiakan siaran pers dan memberikan kredibilitas pada pesannya.
Praktik terbaik kami akan mengubah siaran pers Anda menjadi bacaan yang menarik bagi jurnalis dan audiens target Anda. Teruslah membaca untuk mempelajari cara menggunakan kutipan siaran pers.
Apa Itu Kutipan Siaran Pers?
Kutipan siaran pers adalah cuplikan teks dalam siaran pers di mana perwakilan perusahaan atau organisasi memberikan pernyataan. Kutipan ini memiliki beberapa tujuan penting dalam dunia komunikasi media.
Pertama, kutipan membuat siaran pers lebih menarik untuk dibaca. Mereka memberikan sentuhan manusiawi yang beresonansi dengan pembaca. Kutipan siaran pers juga menambah kredibilitas. Mereka memberikan suara dari dalam organisasi, seseorang yang terlibat langsung atau mempunyai pengetahuan tentang subjek tersebut.
Pentingnya Kutipan Siaran Pers
Audiens Anda ingin mendengar langsung dari orang-orang di perusahaan. Itu sebabnya kutipan sangat penting. Di tengah lautan bahasa dan fakta formal, kutipan membantu pembaca memahami isi rilis. Kutipan yang dibuat dengan baik dapat menyampaikan semangat atau sudut pandang yang kuat. Ini juga membangun hubungan emosional dengan pembaca.
Kutipan juga dapat digunakan sebagai alat strategis yang dirancang untuk menarik perhatian jurnalis. Setiap hari, jurnalis menerima banyak sekali siaran pers. Agar menonjol, konten Anda harus benar-benar layak diberitakan.
Kutipan memainkan peran penting dalam mencapai hal ini dengan menawarkan sudut pandang baru, perspektif unik, atau wawasan yang menarik. Ketika jurnalis melihat kutipan yang menarik perhatian, mereka cenderung mempelajari siaran pers Anda lebih dalam. Hal ini meningkatkan kemungkinan cerita Anda masuk ke dalam siklus berita.
Namun, tidak semua kutipan siaran pers dibuat sama. Para jurnalis telah mengembangkan kecermatan dalam mengenali kutipan-kutipan yang tidak efektif atau tidak relevan. Penting untuk menjaga keseimbangan antara memberikan informasi berharga dan menghindari jebakan yang dapat membuat jurnalis menjauh.
Kesalahan Umum dalam Kutipan Siaran Pers
Sayangnya, banyak jurnalis yang meremehkan kutipan siaran pers. Mereka berharap para penulis tidak menyertakannya sama sekali. Sentimen ini berakar pada beberapa kesalahan umum yang dilakukan oleh penulis siaran pers.
Memahami kesalahan-kesalahan ini sangatlah penting, karena ini memastikan kutipan Anda menarik perhatian dan berkontribusi pada narasi.
1. Membuang-buang Ruang pada Kutipan yang Tidak Berarti
Banyak penulis yang salah sasaran dengan menyertakan kutipan yang tidak menambah narasi apa pun. Kutipan-kutipan ini sering kali bersifat umum dan tanpa emosi. Mari kita lihat lebih dekat sebuah contoh:
“Kami sangat antusias dengan produk baru ini,” kata sang CEO.
Jurnalis membenci kutipan seperti ini yang tidak memberikan nilai tambah. Dalam hal ini, kutipan tersebut kurang memiliki wawasan dan emosi. Sayangnya, hal ini menjadi peluang yang terlewatkan untuk memberikan alasan kuat bagi jurnalis untuk meliput berita Anda.
Berikut ini contoh kutipan siaran pers CEO yang tepat sasaran:
“Tim kami mencurahkan segenap hati mereka ke dalam inovasi ini,” sang CEO berbagi, penuh semangat. “Ini bukan sekedar produk. Ini adalah bukti dedikasi kami untuk mendobrak batasan dan membuat perbedaan nyata dalam kehidupan masyarakat.”
Baik itu sudut pandang terhadap produk, perusahaan, pasar, atau bahkan pesaing, penulis harus membidik kutipan yang memicu rasa ingin tahu. Kutipan siaran pers harus menjadi informasi yang kuat. Mereka tidak boleh sekadar menjadi pengganti narasi.
2. Menggunakan Terlalu Banyak Kutipan
Dalam siaran pers, lebih sedikit sering kali lebih banyak – terutama jika menyangkut jumlah kutipan. Merupakan kesalahan umum untuk menyertakan terlalu banyak kutipan dari orang yang berbeda.
Meskipun ini mungkin tampak seperti cara untuk menampilkan berbagai perspektif, hal ini dapat menimbulkan efek sebaliknya. Terlalu banyak kutipan dapat membuat pembaca kewalahan, sehingga melemahkan dampak pesan utama yang ingin Anda sampaikan.
Jurnalis, khususnya, lebih memilih untuk menyaring informasi yang ringkas dan tepat sasaran serta langsung pada pokok persoalannya. Siaran pers yang dibanjiri banyak kutipan menyulitkan jurnalis untuk memahami narasi inti. Kuncinya di sini adalah menjaga siaran pers Anda tetap ringkas. Hanya sertakan cuplikan paling berpengaruh yang memberi nilai tambah pada cerita Anda.
Pedoman yang berguna untuk diingat adalah menjaga kutipan kurang dari 12% dari total jumlah kata Anda. Ini memastikan bahwa setiap kutipan memiliki tujuan tertentu. Ini memberikan kontribusi yang bermakna pada narasi tanpa membebani pembaca.
Dengan mengikuti pedoman ini, Anda menjaga struktur yang seimbang dan mudah dibaca. Anda juga meningkatkan kemungkinan jurnalis terlibat dan mengambil informasi paling penting dari siaran pers Anda.
3. Menggunakan Kutipan Buatan-buatan
Tidak ada yang lebih cepat mengikis kepercayaan selain penggunaan kutipan palsu. Pembaca dapat dengan cepat mengidentifikasi konten yang tidak jujur. Hal ini menyebabkan hilangnya kredibilitas seluruh siaran pers.
Perhatikan kutipan seperti ini:
“Teknologi inovatif kami akan mengubah dunia,” klaim sumber yang tidak disebutkan namanya.
Pernyataan seperti itu, yang dikaitkan dengan individu yang tidak dikenal, menciptakan kesenjangan kredibilitas. Pembaca, termasuk jurnalis, cenderung mempertanyakan keaslian dan keandalan informasi jika sumbernya tidak disebutkan namanya. Di media, transparansi adalah kuncinya. Sumber yang tidak jelas atau tidak disebutkan namanya dapat membahayakan kepercayaan pembaca.
Kutipan yang dibuat-buat berisiko merusak kredibilitas siaran pers. Hal ini juga dapat mempunyai konsekuensi jangka panjang terhadap kepercayaan organisasi atau individu di balik komunikasi tersebut.
Praktik Terbaik Saat Menggunakan Kutipan Siaran Pers
Sekarang, mari kita alihkan fokus kita ke praktik terbaik yang dapat ditindaklanjuti. Ini dapat mengubah kutipan Anda dari sekadar pengganti menjadi sorotan yang menarik perhatian.
1. Buat Kutipan Singkat (Kurang dari 20 Kata)
Pembaca modern sibuk. Kutipan singkat akan lebih menarik perhatian dan meninggalkan kesan mendalam. Semakin pendek, semakin baik. Ambil contoh ini misalnya:
“Inovasi kami membuktikan dirinya,” kata CTO.
Kutipan singkat ini tidak hanya memancarkan rasa percaya diri tetapi juga menjadi ajakan untuk eksplorasi lebih jauh. Hal ini menunjukkan bahwa beberapa kata yang dipilih dengan cermat dapat memberikan dampak komunikatif yang besar di dunia yang mengutamakan waktu.
2. Batasi Kutipan pada Satu Kalimat
Penulis siaran pers harus berusaha menjaga kutipan menjadi satu atau paling banyak dua kalimat. Kutipan yang panjang bisa membuat kewalahan. Tarik perhatian dengan pernyataan singkat dan berdampak yang memberikan ruang bagi rasa ingin tahu.
Misalnya: “Kemitraan ini menunjukkan komitmen kami terhadap inovasi,” ujar Chief Marketing Officer.
Hanya dalam beberapa kata, wawasan yang kuat tersampaikan. Mengilustrasikan bagaimana pernyataan singkat dapat memberikan pengaruh yang signifikan dalam menyampaikan pesan yang menarik.
3. Jangan Takut Membuat Segalanya Tetap Menarik
Memadatkan kutipan yang panjang lebar menjadi pernyataan yang ringkas dan menarik sangatlah penting. Ini adalah strategi untuk mempertahankan minat pembaca Anda.
Pertimbangkan kutipan asli yang panjang ini: “Kami sangat gembira mengumumkan bahwa pendapatan kuartalan kami melebihi ekspektasi.”
Sekarang, saksikan versi singkat dan menarik: “Penghasilan kami melonjak melampaui ekspektasi.”
Dengan merangkum informasi dalam satu kalimat, inti pesannya tetap tidak berubah. Ini menjaga kata-kata pembicara sambil memastikan singkatnya.
Pendekatan ini memikat perhatian pembaca Anda. Ini juga memperkuat efektivitas komunikasi Anda secara keseluruhan.
4. Tinggalkan Kutipan dan Nilai Dampaknya
Terkadang, siaran pers mungkin lebih efektif tanpa tanda kutip. Evaluasi dampak pengecualian. Pilih versi yang paling sesuai dengan pesan Anda. Luangkan waktu sejenak untuk membandingkan siaran pers Anda dengan dan tanpa kutipan.
Pilih versi yang selaras dengan narasi yang Anda inginkan. Pendekatan yang bijaksana ini memastikan bahwa setiap elemen, baik yang disertakan maupun yang dikecualikan, memenuhi tujuan keseluruhan. Ini menyampaikan pesan yang menarik dan bergema kepada audiens Anda.
5. Jadikan Kutipan Terdengar Alami
Memilih kutipan yang menarik lebih dari sekedar kata-kata. Ini tentang memasukkan suara manusia yang asli ke dalam pesan Anda.
Keaslian adalah landasannya. Hindari pernyataan yang bersifat robotik atau terlalu tertulis.
Sebaliknya, pilihlah kutipan yang sesuai dengan pola alami ucapan manusia. Ambil contoh, kutipan ini: “Perjalanan kami penuh tantangan, namun kami tidak akan mundur,” kata pemimpin proyek tersebut.
Bahasa otentik membangun hubungan yang lebih kuat. Ini menciptakan kutipan yang tidak hanya menyampaikan pesan tetapi juga selaras dengan ketulusan ekspresi manusia.
6. Pemformatan Kutipan
Pemformatan yang bersih dan konsisten bertindak sebagai pahlawan tanpa tanda jasa yang tidak hanya meningkatkan daya tarik visual rilis Anda namun juga memainkan peran penting dalam menyampaikan pesan Anda secara efektif. Saat memasukkan kutipan, pastikan kutipan tersebut dipisahkan secara jelas dari teks di sekitarnya. Gunakan tanda kutip dan atribusi untuk memberikan kejelasan pada pembicara.
Selain itu, pertimbangkan untuk menggunakan format miring atau tebal untuk menambah penekanan pada frasa kunci. Kutipan yang diformat dengan baik tidak hanya membantu pemahaman tetapi juga memberikan tampilan profesional dan halus pada teks siaran pers Anda. Hal ini meninggalkan kesan mendalam bagi jurnalis dan pembaca.
Memanfaatkan Kekuatan Kutipan Siaran Pers
Kutipan siaran pers dapat menjadi faktor penentu yang mendorong cerita Anda ke permukaan atau mengesampingkannya. Memahami pola pikir jurnalis dan menerapkan praktik terbaik ini dapat menjadikan kutipan Anda sebagai sekutu yang kuat dalam upaya liputan media.
Saat Anda memulai perjalanan Anda untuk menguasai seni siaran pers, pertimbangkan untuk bermitra dengan kami untuk layanan siaran pers yang tak tertandingi. Tim ahli kami siap untuk meningkatkan komunikasi Anda, memastikan bahwa siaran pers Anda mendapatkan perhatian yang layak. Hubungi kami hari ini dan biarkan siaran pers Anda menjadi narasi menarik yang tidak dapat diabaikan oleh jurnalis.